Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo melakukan peninjauan lapangan untuk memastikan pekerjaan berjalan sesuai dengan perencanaan.
Kunjungan ini dilakukan oleh Kepala Bidang Bina Marga Meykowati Isa yang didampingi Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Suratman M Giu beserta sejumlah staf di Desa Harapan Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo untuk melihat pekerjaan penggantian jembatan, Kamis (23/6/2022).
Meykowati Isa mengatakan Jembatan Harapan tersebut beberapa waktu lalu mengalami kerusakan, hingga tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda empat dan roda dua, dengan adanya perintah dari Kepala Dinas PUPR ia langsung mengambil tindakan untuk mengganti dengan jembatan darurat.
“Hari ini saya beserta sejumlah staf Bidang Bina Marga ingin memastikan langsung hasil pekerjaan penggantian jembatan darurat di Desa Harapan, beberapa waktu lalu jembatan ini rusak dan Alhamdulillah hasil pekerjaan jembatan baru ini meyakinkan meski hanya berupa jembatan bailey,” kata Meylowati, dilansir dari InfoPublik.id, pada Jumat 24 Juni 2022.
Terkait rencana pembangunan jembatan pengganti yang baru, Kepala Bidang Bina Marga ini menjelaskan instansinya telah mengusulkan sejumlah anggaran pembangunan jembatan pada APBD 2023.
“Karena anggaran tahun ini tidak mencukupi, maka kami telah mengusulkan untuk pembangunan jembatan pengganti yang baru pada tahun depan sebesar Rp6 miliar, namun untuk DED-nya kami akan coba usulkan pada APBD-P tahun ini dan Insyaallah bisa terealisasi,” ujar Meykowati.
Meykowati Isa menambahkan Bidang Bina Marga berencana akan membangun kembali jembatan tersebut dengan jembatan yang lebih kokoh dari sebelumnya, dengan menggunakan konstruksi pondasi yang dipancang, lantai jembatan menggunakan plat beton.
“Jembatan ini dilalui kendaraan dengan tonase besar, maka kami berencana memanjangkan menjadi 20 meter, lebar 6 meter, karena eksisting awalnya panjang jembatan itu hanya 12 meter dan lebarnya 4,5 meter,” tutur Meykowati.
Meykowati berharap anggaran yang saat ini diusulkan dan yang akan diusulkan kemudian segera terwujud, karena jembatan yang gunakan saat ini hanya menggunakan jembatan bailey yang bersifat sementara.
“Insyaallah usulan kami bisa terwujud, pembangunan jembatan pengganti yang baru akan bisa terlaksana, sehingga transportasi kendaraan barang dan jasa akan meningkat, maka ekonomi pun lebih meningkat,” ucap Meykowati.